Di balik kekurangan, pasti ada kelebihan. Kak Indi adalah pengidap skoliosis. Dan kak Indi, sudah menuliskan tiga buku Best Seller: Waktu Aku Sama Mika, Karena Cinta Itu Sempurna, Guruku berbulu dan berekor. Bahkan, novel Waktu aku sama Mika diangkat menjadi film dengan judul Mika.
Kak indi adalah inspirasi, bagi setiap orang dan khususnya para skolioser—pengidap skoliosis. Bagaimana cara kak Indi menghadapi skoliosis, bagaimana kak Indi tidak pernah menyerah, hingga bisa mencapai di titik ini, menginspirasi banyak orang.
Kak indi adalah inspirasi, bagi setiap orang dan khususnya para skolioser—pengidap skoliosis. Bagaimana cara kak Indi menghadapi skoliosis, bagaimana kak Indi tidak pernah menyerah, hingga bisa mencapai di titik ini, menginspirasi banyak orang.
Novel pertama |
Novel kedua |
Novel ketiga |
Film Mika, inspirasi dari novel Waktu Aku Sama Mika |
Hari minggu, tanggal 24 Februari diadakan Meet and Greet dengan kak Indi di Togamas Affandi Jogjakarta. Meski datang sedikit terlambat, saya beruntung masih bisa mengikuti acaranya hingga selesai.
Senang, itulah perasaan saat melihat kak Indi pertama kali. Rasanya bangga, melihat ada seorang pengidap skoliosis yang sedang memberikan inspirasi pada orang lain, dan memberikan semangat pada skolioser lain. Sekilas, kak Indi tampak sama saja dengan orang lain yang tidak mengidap skoliosis. Memakai dress berwarna biru, kak Indi terlihat sangat cantik.
Acara meet and greet diisi dengan sharing, tanya jawab, dan bagi-bagi hadiah, khususnya lolipop karena kak Mika suka banget kasih Kak Indi lolipop. Hihi. Dan beruntung di akhir acara saya masih kebagian lolipopnya. :D
Senang, itulah perasaan saat melihat kak Indi pertama kali. Rasanya bangga, melihat ada seorang pengidap skoliosis yang sedang memberikan inspirasi pada orang lain, dan memberikan semangat pada skolioser lain. Sekilas, kak Indi tampak sama saja dengan orang lain yang tidak mengidap skoliosis. Memakai dress berwarna biru, kak Indi terlihat sangat cantik.
Acara meet and greet diisi dengan sharing, tanya jawab, dan bagi-bagi hadiah, khususnya lolipop karena kak Mika suka banget kasih Kak Indi lolipop. Hihi. Dan beruntung di akhir acara saya masih kebagian lolipopnya. :D
Rasanya senang bertemu kak Indi dan beberapa teman dari Komunitas Skoliosis Jogja yang sudah lama tidak bertemu.
Sama Ayahnya Kak Indi :) |
Terimakasih, kak Indi. Semoga lain waktu sempat bertemu lagi, dan sharing lebih banyak.
Komentar
Posting Komentar